Selasa, 31 Januari 2012

Hafidzah Wafa Qurrotaa'yun

Alhamdulillah, hari ini tepat 2 bulan 5 hari telah menghirup udara di bumi Allah, Hafidzah Wafa Qurrotaa'yun, permata hatiku yang kedua, amanah kedua dari Allah untuk kami, saat Wafa lahir, jujur masih shock, karena secara mental masih belum siap, terutama untuk seorang wanita yang full day time working sepertiku, namun lama kelamaan dengan adanya kontak fisik yang intens, semuanya berjalan indah, aku mulai menikmati menjadi ibu dua orang mujahid mujahidah kecil, seperti pada saat tausyiah Ustz saat Aqiqah Wafa, sang Ustadz menjelaskan tentang amanah dan pertanggungjawaban kita kepada Al Khalik, Allahu Akbar, sedikit merinding sih saat membayangkan saat di yaumil hisab nanti akan ada pertanyaan2 tentang anak kita dan kita kesulitan menjawabnya.

Saat ini, kami masih berharap kedua amanah kami akan menjadi sesuai dengan namanya, karena bagi kedua orang tua, nama anak berarti pengharapan, kecuali orang tua yang mungkin menganut prinsip "apalah arti sebuah nama", bagi kami, nama adalah doa,
namun, bagaimana ia terwujud dari sebuah doa menjadi kenyataan, juga berkaitan dengan amanah kita untuk mewujudkan makna doa itu, Dzulhilmi Rizqy Abdurrohman, mudahan menjadi pribadi yang santun dan menjadi Hamba Allah yang penyayang, Hafidzah Wafa Qurrotaa'yun, mudah2an ia adalah seorang muslimah yang setia selalu dalam kecintaanny terhadap Alquran dan menjadi penyejuk bagi kedua ortunya,
saat ini juga, hari demi hari akan terus dirajut, untuk mewujudkan doa dibalik nama itu, berat memang, namun apalah arti hidup tanpa sebuah tantangan, tantangan untuk mewujudkan wajah syurga dirumah tangga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar